Lek Sapon (Bersambung ?)




Lek Sapon
22 July 2016
Dia adalah adik dari emak gua, dan anak ketiga dari nenek gua, wanita paling cantik dalam silsilah keluarga, tapi nasibnnya sangat malang, Dia mengalami kelainan jiwa yang orang bilang dengan sebutan gila,

Kemarin anak-anaknya kesini untuk nengok, anak-anaknya diurus sama kakak bapaknya (bu’de), yang rumahnya dibantul jawa tengah, setiap abis lebaran mereka kesini dengan tujuan nengok sodara dan nengok ibunya, gua sedikit merasa beruntung banget nasibnya dibanding mereka, Gua yang cengeng dan moody ini pasti nggk kuat ngejalanin hidup seperti mereka ber dua,

Sore ini si novi yang notabene anak pertama itu udah balik lagi ke tempatnya dibantul tapi karena ada keperluan dia ke rumah bapak dulu di solo,

Selama disini gua cerita sono sini, cerita tentang ibunya dan tentang masa lalu ibunya yang gua dapet dari emak gua, ada beberapa cerita yang salah ada beberapa yang bener, sore ini kebetulan gua ngomong sama emak tentang yang gua ceritakan, dan dia ceritakan lagi yang akan gua tulis disini,
Kisah awal lek sapon dengan suaminya si dal,

Pertemuan mereka ini terjadi di solo, saat remaja lek sapon ini berserta dengan teman-temannya yang rumahnya disini itu bekerja bersama-sama atau lebih tepatnya merantau lah ya, dan kera sebagai asisten rumah tangga, dengan dua temannya, yang bernama siwas dan pariem (kalo nggk salah), 

Mereka bersama-sama mencari kerjaan ke solo dan setelah dapat kerjaan menetap lah disana, dan akur-akur aja sebelum bencana itu dateng,

Ketika teman menjadi musuh paling jahat,

Mereka yang notabene sahabat ini saling tukar pikiran dan saling cerita sono sini, ya tapi nggk dengan si lek sipon, mungkin dia kurang deket atau ya ada grup didalam group,

Disini orang berdua ini kenal dengan laki-laki bernama si dal, entah siapa yang suka tapi mereka ini sudah merasa lebih berhak memiliki cowo si dal ini, daripada si sipon,  tapi si dal ini nggk suka sama orang dua ini, dan memilih lek sapon sebagai pendamping hidupnya, hingga ijab kabul tiba dua orang ini nggk tau menau kalau lelaki incarannya ini sudah nikah dengan orang lain yang kebetulan itu temenya sendiri, kalo kata gua mah ini teman makan teman, tapi kasusnya beda karena si lek sapon ini nggk tau kalo dua orang ini suka dengan si dal, karena mera

Setelah mereka tau kalo sipon itu nikah dengan sidal marah lah mereka,
Katanya sih lek sapon di kerjaanya itu dimusuhin sama orang-orang, ya orang orang dihasut gitu untuk memusuhin lek sapon, hingga mereka berantem dengan orang dua ini,

Sampe orang yang bernama pariem itu bilang “kalo cuma buat cabut nyawa mu sepuluh ribu juga bisa”

Setalah itu ada kejadian lek sapon itu disuruh untuk minum kopi atau dia dikasih kopi gitu dah, pokonya ama dua orang itu, dan setelah minum kopi itu dia langsung muntah darah sama beling beling gitu,

Setelah itu pulang dia ke kampung dikampung dia masih sakit-sakitan, dan sakitnya itu kambuh pas waktu malem selasa atau malem jumaat, dia kumat dan muntah-muntah darah sampe beling beling dan rambut rambut keluar,

Diobatin sama dukun waktu itu, syaratnya diantaranya ada ayam tolak gitu katanya sih warnanya bawah hitam, dan atas putih, dan ada ayah putih semua gitu, dan kemudian sembuh,
Dan beberapa tahun kemudian ngamuk lagi, saat ngamuk ini genteng orang ditimpukin, sikring orang itu diambilin, dan barang-barang orang itu diambilin, sampe tetang samping ini menyembunyikan semua barang-barangnya,

Sampe akhirnya dipasung, yang masung ini pemuda-pemuda sini, dan yang kejamnya mereka itu menyunduti rokok dikaki lek sapon, hingga bekasnya itu banyak banget, disini gua terharu sekaligus kasian, entah pada saat itu kenapa mereka tega banget, mereka pasti nggk pernah membayangkan andai mereka dipihak kami selaku keluaraga,



Komentar

Postingan Populer